Ada Berapa Liter Air Radiator yang Dibutuhkan Mobil L300? Cari Tahu di Sini!

Ade Handoko

Mitsubishi L300 merupakan mobil komersial yang banyak digunakan untuk mengangkut barang. Mobil yang satu ini dikenal memiliki mesin yang tangguh dan bandel. Namun, seperti kendaraan lainnya, L300 juga perlu dirawat dengan baik agar performanya tetap optimal. Salah satu perawatan penting yang harus dilakukan adalah mengganti air radiator.

Nah, kalau kamu berencana mengganti air radiator L300, pasti penasaran dong berapa liter air yang dibutuhkan? Jangan khawatir, artikel ini akan mengulasnya secara detail.

Kapasitas Air Radiator L300

Menurut buku panduan resmi Mitsubishi, kapasitas air radiator L300 adalah 5,2 liter. Kapasitas ini berlaku untuk semua varian L300, baik yang menggunakan mesin diesel maupun bensin.

Catatan: Kapasitas air radiator tersebut sudah termasuk dengan volume coolant atau cairan pendingin yang sudah tercampur di dalamnya.

Jenis Air Radiator yang Direkomendasikan

Untuk memastikan kinerja radiator yang optimal, penting untuk menggunakan jenis air radiator yang direkomendasikan. Berikut jenis air radiator yang disarankan untuk L300:

  • Air radiator khusus (coolant)
  • Air mineral

Hindari menggunakan air kran atau air sumur karena dapat mengandung mineral yang dapat merusak komponen radiator.

Langkah-langkah Mengganti Air Radiator L300

Setelah mengetahui kapasitas dan jenis air radiator yang dibutuhkan, mari kita bahas cara menggantinya:

  1. Parkir mobil di tempat yang aman. Pastikan mesin sudah dingin dan matikan mesin.
  2. Buka kap mesin. Cari posisi radiator dan tutupnya.
  3. Lepaskan tutup radiator dengan hati-hati. Lakukan secara perlahan untuk melepaskan tekanan di dalam radiator.
  4. Buang air radiator lama. Gunakan selang atau ember untuk membuang air radiator lama melalui lubang pembuangan di bagian bawah radiator.
  5. Bilas radiator. Isi radiator dengan air bersih dan biarkan mengalir melalui lubang pembuangan untuk membilas sisa air radiator lama. Ulangi proses ini beberapa kali.
  6. Pasang kembali tutup radiator. Setelah radiator bersih, pasang kembali tutup radiator dengan kencang.
  7. Isi air radiator baru. Tuang air radiator baru sesuai dengan kapasitas yang direkomendasikan (5,2 liter).
  8. Jalankan mesin dan periksa kebocoran. Hidupkan mesin dan biarkan berjalan selama beberapa menit. Periksa apakah ada kebocoran air dari radiator atau selang.

Tips Merawat Radiator L300

Selain mengganti air radiator secara berkala, ada beberapa tips lain yang bisa kamu lakukan untuk merawat radiator L300:

  • Periksa kondisi radiator secara berkala. Periksa apakah ada kebocoran atau kotoran yang menumpuk pada radiator.
  • Bersihkan radiator secara teratur. Siram radiator dengan air bersih menggunakan selang atau steam cleaner untuk menghilangkan kotoran dan debu.
  • Gunakan cairan pendingin (coolant). Coolant berfungsi untuk mencegah korosi dan menjaga suhu mesin tetap stabil.
  • Hindari penggunaan air kran atau air sumur. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, air kran dan air sumur dapat mengandung mineral yang dapat merusak radiator.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu dapat memastikan radiator L300 tetap dalam kondisi baik dan performanya tetap optimal.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer