Pengantar
Honda CR-V adalah SUV kompak yang pertama kali diluncurkan pada tahun 1995. Generasi kedua, yang diproduksi dari 2002 hingga 2006, dikenal dengan desainnya yang lebih sporty dan beragam pilihan fitur. Salah satu aspek penting dari kendaraan ini adalah sistem pencahayaannya, yang memainkan peran penting dalam visibilitas dan keamanan pengemudi.
Jenis Bohlam Lampu Depan
Lampu depan Honda CR-V generasi kedua menggunakan beberapa jenis bohlam, tergantung pada tahun produksi dan tingkat trim. Berikut rinciannya:
- Lampu Depan Rendah:
- CR-V 2002-2004: Bohlam H7 55W
- CR-V 2005-2006: Bohlam HB4 9006 51W
- Lampu Depan Tinggi:
- CR-V 2002-2006: Bohlam H9 65W
- Lampu Sein Depan:
- CR-V 2002-2006: Bohlam PY21W 27W
Jenis Bohlam Lampu Belakang
Lampu belakang Honda CR-V generasi kedua juga menggunakan berbagai jenis bohlam:
- Lampu Belakang (Rem dan Berhenti):
- CR-V 2002-2006: Bohlam P21/5W 12V 21/5W
- Lampu Mundur:
- CR-V 2002-2006: Bohlam PY21W 27W
- Lampu Sein Belakang:
- CR-V 2002-2006: Bohlam PY21W 27W
Jenis Bohlam Lampu Kabin
Lampu kabin Honda CR-V generasi kedua terdiri dari beberapa jenis bohlam:
- Lampu Peta:
- CR-V 2002-2006: Bohlam W5W 5W
- Lampu Kaki:
- CR-V 2002-2006: Bohlam T10 5W
- Lampu Bagasi:
- CR-V 2002-2006: Bohlam T10 5W
Rekomendasi Penggantian
Untuk memastikan kinerja sistem pencahayaan yang optimal, direkomendasikan untuk mengganti bohlam yang rusak atau usang secara berkala. Gunakan bohlam pengganti yang direkomendasikan oleh pabrikan atau konsultasikan dengan mekanik profesional.
Tips Perawatan
Berikut beberapa tips untuk merawat sistem pencahayaan Honda CR-V generasi kedua:
- Bersihkan lensa lampu secara teratur untuk menghilangkan kotoran dan kotoran.
- Periksa koneksi kelistrikan untuk memastikan tidak ada korosi atau kerusakan.
- Ganti bohlam yang terbakar sesegera mungkin untuk menghindari risiko mengemudi dengan visibilitas terbatas.
- Hindari menyentuh kaca bohlam karena minyak dari jari dapat memperpendek umur bohlam.
Dengan mengikuti rekomendasi dan tips ini, pemilik Honda CR-V generasi kedua dapat memastikan bahwa kendaraan mereka memiliki sistem pencahayaan yang berfungsi dengan baik, memberikan visibilitas dan keamanan maksimal saat berkendara.