Toyota Avanza tipe E 2016 menjadi pilihan yang cukup populer di kelasnya karena harganya yang terjangkau dan fitur-fitur yang cukup lengkap. Namun, sebelum memutuskan untuk meminangnya, ada baiknya mengetahui beberapa kekurangan Avanza tipe E 2016 yang perlu dipertimbangkan.
Ruang Kabin Sempit
Kekurangan utama Avanza tipe E 2016 adalah ruang kabin yang sempit, terutama di bagian baris ketiga. Kursi baris ketiga hanya mampu menampung penumpang dengan tinggi badan di bawah 170 cm. Selain itu, ruang kaki dan kepala juga terbatas sehingga penumpang akan merasa kurang nyaman dalam perjalanan jauh.
Mesin Kurang Bertenaga
Avanza tipe E 2016 dibekali mesin 1.300 cc VVT-i yang menghasilkan tenaga 96,5 PS pada 6.000 rpm dan torsi 12,3 kgm pada 4.200 rpm. Mesin ini tergolong kurang bertenaga, apalagi jika digunakan untuk membawa muatan penuh atau melaju di medan tanjakan. Akselerasi terasa lambat dan mesin harus bekerja keras untuk menghasilkan tenaga yang memadai.
Handling Kurang Stabil
Handling Avanza tipe E 2016 juga menjadi perhatian. Suspensi yang digunakan kurang mumpuni dalam meredam guncangan, terutama saat melintasi jalanan yang rusak atau bergelombang. Body roll juga terasa cukup besar saat bermanuver, sehingga pengemudi harus lebih berhati-hati saat melaju dalam kecepatan tinggi.
Fitur Keamanan Minim
Salah satu kekurangan Avanza tipe E 2016 yang cukup krusial adalah fitur keselamatan yang minim. Mobil ini tidak dilengkapi dengan sistem pengereman ABS (Anti-lock Braking System), airbag, dan ISOFIX. Hal ini tentunya menjadi perhatian serius, karena fitur-fitur tersebut sangat penting untuk menjamin keselamatan penumpang.
Material Interior Kurang Berkualitas
Interior Avanza tipe E 2016 menggunakan material yang kurang berkualitas. Jok terbuat dari bahan fabric yang mudah kotor dan kusam. Dasbor dan trim pintu juga terbuat dari plastik keras yang terkesan murahan. Selain itu, desain interior yang monoton membuat tampilan mobil menjadi kurang menarik.
Konsumsi Bahan Bakar Boros
Meski dibekali mesin berkapasitas kecil, konsumsi bahan bakar Avanza tipe E 2016 tergolong boros. Berdasarkan pengujian, konsumsi bahan bakar rata-rata di dalam kota mencapai 10 km/liter, sedangkan di luar kota sekitar 13 km/liter. Hal ini disebabkan oleh mesin yang kurang bertenaga dan bobot mobil yang cukup berat.
Suara Mesin Bising ke Kabin
Suara mesin Avanza tipe E 2016 cukup bising ke dalam kabin. Hal ini terutama terasa saat mobil melaju pada kecepatan tinggi atau saat berakselerasi. Peredaman suara yang buruk membuat penumpang merasa kurang nyaman selama perjalanan.
Suspensi Keras
Suspensi Avanza tipe E 2016 tergolong keras, sehingga terasa kurang nyaman saat melintasi jalanan yang tidak rata. Suspensi yang keras juga berdampak pada stabilitas mobil saat bermanuver atau melaju dalam kecepatan tinggi.
Elektrikal Bermasalah
Beberapa pemilik Avanza tipe E 2016 mengeluhkan masalah elektrikal, seperti lampu yang sering mati, aki cepat tekor, atau sistem audio yang bermasalah. Masalah-masalah ini dapat mengganggu kenyamanan dan keamanan selama berkendara.
Harga Jual Kembali Rendah
Harga jual kembali Avanza tipe E 2016 cenderung rendah dibandingkan dengan kompetitornya di kelas yang sama. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti desain yang monoton, fitur yang minim, dan masa pakai yang sudah cukup lama.
Dengan mempertimbangkan kekurangan-kekurangan tersebut, calon pembeli Avanza tipe E 2016 perlu mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan untuk membelinya. Tersedia banyak pilihan mobil di kelas yang sama dengan harga dan fitur yang lebih kompetitif.
