Relay merupakan komponen penting dalam sistem kelistrikan motor yang berfungsi sebagai sakelar otomatis untuk mengatur aliran listrik. Jika relay rusak, maka dapat menyebabkan masalah pada sistem kelistrikan motor, seperti lampu tidak menyala, klakson tidak berbunyi, atau bahkan mesin tidak bisa dihidupkan.
Salah satu jenis relay yang umum digunakan pada motor adalah relay 5 kaki. Relay ini memiliki 5 terminal, yaitu:
- Terminal 30: Terminal input dari sumber listrik positif (+)
- Terminal 85: Terminal input dari ground (-)
- Terminal 86: Terminal input dari sakelar atau sensor
- Terminal 87: Terminal output yang terhubung ke beban (misalnya lampu, klakson, atau koil pengapian)
- Terminal 87a: Terminal output yang terhubung ke beban saat relay tidak aktif
Cara Mengecek Relay Kaki 5
Berikut langkah-langkah untuk mengecek relay kaki 5:
1. Persiapan
- Siapkan multimeter digital
- Siapkan kabel jumper
- Siapkan sumber listrik 12 volt (misalnya aki atau power supply)
2. Identifikasi Terminal Relay
- Carilah relay yang ingin dicek.
- Identifikasi terminal relay sesuai dengan penjelasan di atas.
3. Tes Kontinuitas Coil Relay
- Atur multimeter ke mode Ohmmeter.
- Hubungkan probe multimeter ke terminal 85 dan 86.
- Jika multimeter menunjukkan resistansi rendah (0-10 ohm), maka coil relay masih baik.
- Jika multimeter menunjukkan resistansi tinggi (tak terhingga), maka coil relay putus dan perlu diganti.
4. Tes Kontak Relay
- Atur multimeter ke mode Voltmeter.
- Hubungkan probe multimeter ke terminal 30 dan 87.
- Berikan sumber listrik 12 volt ke terminal 30 dan ground ke terminal 85.
- Jika multimeter menunjukkan tegangan 12 volt, maka kontak relay masih baik.
- Jika multimeter tidak menunjukkan tegangan, maka kontak relay putus dan perlu diganti.
5. Tes Kontak Normally Closed (NC)
- Hubungkan probe multimeter ke terminal 30 dan 87a.
- Berikan sumber listrik 12 volt ke terminal 30 dan ground ke terminal 85.
- Jika multimeter menunjukkan tegangan 12 volt, maka kontak NC relay putus.
- Jika multimeter tidak menunjukkan tegangan, maka kontak NC relay masih menyambung.
6. Tes Kontak Normally Open (NO)
- Hubungkan probe multimeter ke terminal 30 dan 87.
- Lepaskan sumber listrik dari terminal 30 dan ground dari terminal 85.
- Jika multimeter menunjukkan tegangan 12 volt, maka kontak NO relay masih menyambung.
- Jika multimeter tidak menunjukkan tegangan, maka kontak NO relay putus.
Tips Perbaikan Relay Kaki 5
- Jika coil relay putus, maka relay perlu diganti dengan yang baru.
- Jika kontak relay putus, maka dapat diperbaiki dengan cara membersihkan kontak menggunakan amplas halus atau contact cleaner.
- Jika kontak relay terbakar atau aus, maka relay perlu diganti dengan yang baru.
Kesimpulan
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengetahui kondisi relay kaki 5 dengan mudah dan cepat. Jika terjadi kerusakan pada relay, segera lakukan perbaikan atau penggantian untuk memastikan sistem kelistrikan motor berfungsi dengan baik.
