Air Radiator L300: Kapasitas, Cara Mengganti, dan Tips Perawatan

Ade Handoko

Mobil Mitsubishi L300 adalah kendaraan niaga yang banyak digunakan di Indonesia, khususnya untuk keperluan bisnis. Salah satu aspek penting dalam perawatan L300 adalah menjaga sistem pendinginnya, termasuk air radiator. Menjaga kadar air radiator yang cukup penting dilakukan untuk mencegah overheating mesin.

Berapa Liter Kapasitas Air Radiator L300?

Kapasitas air radiator L300 bervariasi tergantung pada tahun produksinya. Secara umum, L300 produksi sebelum tahun 2005 memiliki kapasitas air radiator sekitar 5 liter. Sedangkan untuk L300 produksi tahun 2005 ke atas, kapasitas air radiatornya adalah 6 liter.

Cara Mengganti Air Radiator L300

Berikut langkah-langkah cara mengganti air radiator L300:

  1. Siapkan Alat dan Bahan: Siapkan peralatan seperti kunci pas, obeng, wadah penampung air radiator, dan air radiator yang baru.
  2. Buka Tutup Radiator: Buka tutup radiator dengan hati-hati, karena airnya masih panas.
  3. Kuras Air Radiator: Buka baut pembuangan air radiator yang terletak di bagian bawah radiator. Kuras air radiator hingga habis.
  4. Bersihkan Saluran Air: Bersihkan saluran air radiator dari kotoran atau karat menggunakan air bersih.
  5. Isi Air Radiator Baru: Isi air radiator baru hingga batas indikator. Gunakan air radiator yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan.
  6. Buang Udara: Nyalakan mesin dan biarkan idle selama beberapa saat hingga udara dalam sistem pendingin keluar.
  7. Tambahkan Air Radiator: Tambahkan air radiator jika diperlukan hingga mencapai batas indikator.
  8. Tutup Radiator: Kencangkan tutup radiator dengan benar.

Tips Perawatan Air Radiator L300

Untuk menjaga kinerja sistem pendingin L300 tetap optimal, berikut beberapa tips perawatan air radiator:

  • Periksa Volume Air Radiator Secara Teratur: Periksa volume air radiator secara berkala, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh.
  • Gunakan Air Radiator yang Tepat: Gunakan air radiator yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan. Jangan gunakan air biasa karena mengandung mineral yang dapat merusak radiator.
  • Ganti Air Radiator Secara Teratur: Ganti air radiator setiap 2-3 tahun atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
  • Bersihkan Sistem Pendingin: Bersihkan sistem pendingin secara berkala, termasuk radiator, selang, dan pompa air.
  • Perhatikan Indikator Temperatur: Perhatikan indikator temperatur pada dashboard. Jika indikator menunjukkan suhu tinggi, segera berhenti berkendara dan periksa sistem pendingin.
  • Hindari Overheating: Hindari memaksakan mesin bekerja terlalu keras atau berkendara pada kondisi yang ekstrem, seperti cuaca panas atau jalan menanjak.

Dengan merawat air radiator L300 dengan baik, Anda dapat mencegah overheating mesin dan menjaga performa kendaraan tetap optimal.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer