Kekurangan Renault Duster
Renault Duster merupakan salah satu pilihan SUV yang banyak digemari di pasar otomotif Indonesia. Mobil ini menawarkan sejumlah keunggulan, seperti desain yang gagah, fitur yang cukup lengkap, dan harga yang kompetitif. Namun, di balik kelebihannya, Renault Duster juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum meminangnya.
1. Mesin Kurang Bertenaga
Kekurangan pertama yang menonjol dari Renault Duster adalah mesinnya yang kurang bertenaga. Mobil ini dibekali dengan mesin 1.5 liter bertenaga hanya 105 dk dan torsi 144 Nm. Tenaga tersebut terasa kurang memadai untuk sebuah SUV yang memiliki bobot cukup berat. Alhasil, akselerasi Duster terasa lambat, terutama saat membawa beban penuh atau berkendara di medan tanjakan.
2. Konsumsi Bahan Bakar Boros
Selain mesin yang kurang bertenaga, Renault Duster juga dikenal boros bahan bakar. Konsumsi BBM rata-ratanya berada di kisaran 10-12 km/liter untuk penggunaan dalam kota dan 12-14 km/liter untuk penggunaan luar kota. Angka ini terbilang tinggi untuk sebuah SUV bermesin kecil.
3. Kualitas Material Interior Kurang Bagus
Kekurangan Renault Duster lainnya terletak pada kualitas material interiornya. Material yang digunakan pada dashboard, jok, dan trim pintu terasa kurang bagus dan mudah tergores. Desain interior Duster juga terkesan ketinggalan zaman dan kurang ergonomis.
4. Ruang Kabin Terbatas
Ruang kabin Renault Duster juga menjadi salah satu kekurangan yang cukup signifikan. Mobil ini memiliki dimensi yang tidak terlalu besar, sehingga ruang kabinnya terasa sempit, terutama di bagian baris kedua. Penumpang dengan tinggi badan di atas rata-rata akan merasa kurang nyaman berada di dalam Duster.
5. Fitur Keamanan Minim
Renault Duster hanya dibekali dengan fitur keselamatan yang minim. Mobil ini hanya dilengkapi dengan dual airbag, ABS, dan EBD. Fitur keselamatan yang lebih canggih, seperti kontrol stabilitas, traction control, dan kamera mundur, tidak tersedia pada Duster.
6. Ground Clearance Rendah
Meskipun memiliki tampilan yang gagah, Renault Duster memiliki ground clearance yang tergolong rendah, yakni hanya 205 mm. Ground clearance yang rendah ini dapat menjadi kendala saat melewati jalanan rusak atau berbatu-batu.
7. Suara Mesin Kasar
Suara mesin Renault Duster juga menjadi salah satu kekurangan yang perlu diperhatikan. Mesin mobil ini terdengar kasar, terutama saat berkendara pada putaran tinggi. Suara kasar tersebut dapat mengganggu kenyamanan berkendara.
8. Suspensi Kaku
Kekurangan Renault Duster yang terakhir adalah suspensi yang kaku. Suspensi ini membuat Duster terasa tidak nyaman saat melewati jalanan bergelombang atau rusak. Guncangan yang dihasilkan oleh suspensi kasar dapat membuat penumpang merasa mual atau tidak nyaman.
Kesimpulan
Meski memiliki sejumlah keunggulan, Renault Duster juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Mesin yang kurang bertenaga, konsumsi bahan bakar boros, kualitas material interior kurang bagus, ruang kabin sempit, fitur keamanan minim, ground clearance rendah, suara mesin kasar, dan suspensi kaku merupakan beberapa kekurangan yang patut menjadi perhatian calon pembeli.