Ford Laser, sedan kompak yang pernah menjadi favorit di Indonesia, memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membelinya. Dari masalah mesin hingga fitur yang terbatas, berikut ulasan lengkapnya:
Masalah Mesin
1. Konsumsi Bahan Bakar Boros
Ford Laser dikenal memiliki konsumsi bahan bakar yang tinggi, terutama untuk varian mesin 1.8 liter. Dalam kondisi berkendara normal, konsumsi BBM bisa mencapai 11-13 km/liter di dalam kota dan 15-17 km/liter di luar kota.
2. Oli Mesin Sering Berkurang
Beberapa pengguna Ford Laser melaporkan masalah oli mesin yang sering berkurang, bahkan tanpa adanya kebocoran. Hal ini diduga terjadi karena penggunaan ring piston yang kurang baik, sehingga oli merembes ke ruang bakar dan terbakar.
3. Overheating
Masalah overheating juga dapat terjadi pada Ford Laser, terutama pada varian mesin 1.6 liter. Hal ini dapat disebabkan oleh sistem pendingin yang kurang optimal atau kerusakan pada komponen mesin seperti water pump atau radiator.
Fitur Terbatas
1. Fitur Keamanan Minimalis
Untuk ukuran mobil di eranya, Ford Laser memiliki fitur keselamatan yang cukup minim. Varian termurahnya bahkan tidak dilengkapi dengan airbag, sehingga memberikan perlindungan yang kurang memadai bagi pengemudi dan penumpang.
2. Ruang Kabin Sempit
Meskipun terlihat kompak, ruang kabin Ford Laser sebenarnya cukup sempit, terutama pada bagian belakang. Hal ini dapat membuat perjalanan jarak jauh terasa tidak nyaman bagi penumpang yang berpostur tinggi.
3. Bagasi Kecil
Ukuran bagasi Ford Laser juga terbilang kecil, sekitar 380 liter. Hal ini dapat menjadi kendala bagi mereka yang membutuhkan ruang bagasi yang luas untuk membawa barang bawaan.
Permasalahan Lain
1. Suspensi Keras
Suspensi Ford Laser dikenal cukup keras, terutama pada varian dengan ban profil rendah. Hal ini dapat membuat pengendaraan terasa kurang nyaman, terutama pada jalan yang tidak rata atau berlubang.
2. Kurang Stabil di Kecepatan Tinggi
Pada kecepatan tinggi, Ford Laser dapat terasa kurang stabil, terutama saat bermanuver atau menyalip kendaraan lain. Hal ini disebabkan oleh bodi yang ringan dan suspensi yang keras.
3. Komponen Mahal
Sebagai mobil yang sudah cukup tua, komponen-komponen Ford Laser bisa jadi sulit ditemukan dan mahal. Hal ini dapat menambah biaya perawatan dan perbaikan.
4. Populasi Minim
Dengan populasi yang semakin berkurang, perawatan dan perbaikan Ford Laser bisa jadi merepotkan. Bengkel yang masih melayani mobil ini mungkin terbatas, sehingga pemilik harus mencari alternatif atau membawa kendaraannya ke bengkel spesialis.
Kesimpulan
Meskipun memiliki beberapa kekurangan, Ford Laser tetap menjadi pilihan menarik bagi mereka yang mencari sedan kompak bekas dengan harga terjangkau. Namun, penting untuk mempertimbangkan kekurangannya dengan cermat sebelum memutuskan untuk membelinya. Dengan perawatan yang tepat dan perhatian terhadap masalah yang mungkin timbul, Ford Laser masih dapat menjadi kendaraan yang dapat diandalkan untuk penggunaan sehari-hari.
