Innova Euro 3: Membahas Teknologi Ramah Lingkungan di Balik Toyota Kijang Innova

Adhitia Hermawan

Pendahuluan

Toyota Kijang Innova telah menjadi kendaraan keluarga yang populer di Indonesia selama bertahun-tahun. Seiring dengan perkembangan teknologi otomotif, Toyota juga terus memperbarui Innova agar tetap memenuhi kebutuhan pasar. Salah satu pembaruan yang signifikan adalah導入 standar emisi Euro 3 pada tahun 2016. Artikel ini akan membahas secara detail tentang Innova Euro 3, mulai dari tahun peluncurannya hingga teknologi yang diusungnya.

Peluncuran Innova Euro 3 di Indonesia

Toyota secara resmi meluncurkan Innova Euro 3 di Indonesia pada awal tahun 2016. Peluncuran ini menandai babak baru bagi Innova, yang kini telah memenuhi standar emisi yang lebih ketat. Peluncuran Innova Euro 3 juga sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mengharuskan semua kendaraan baru yang dipasarkan di Indonesia memenuhi standar emisi Euro 3 atau lebih tinggi.

Teknologi di Balik Innova Euro 3

Innova Euro 3 mengusung sejumlah teknologi canggih untuk memenuhi standar emisi yang lebih ketat. Teknologi-teknologi tersebut antara lain:

  • Mesin Diesel Common-Rail: Mesin diesel pada Innova Euro 3 menggunakan sistem common-rail yang mampu mengontrol injeksi bahan bakar secara lebih presisi. Hal ini menghasilkan pembakaran yang lebih efisien dan emisi yang lebih rendah.
  • Turbocharger: Mesin Innova Euro 3 juga dilengkapi dengan turbocharger, yang membantu meningkatkan tenaga dan torsi mesin tanpa meningkatkan kapasitas mesin. Turbocharger ini juga berkontribusi pada pengurangan emisi.
  • Filter Partikulat Diesel (DPF): DPF berfungsi sebagai penyaring partikel jelaga yang dihasilkan oleh mesin diesel. Partikel jelaga ini dapat berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan, dan DPF membantu mengurangi emisinya hingga 90%.
  • Sistem Sirkulasi Gas Buang (EGR): EGR mengarahkan sebagian gas buang kembali ke ruang bakar. Hal ini membantu mengurangi suhu pembakaran dan emisi nitrogen oksida (NOx).

Perbedaan Innova Euro 3 dengan Innova Sebelumnya

Selain memenuhi standar emisi Euro 3, Innova Euro 3 juga memiliki beberapa perbedaan dibandingkan dengan Innova generasi sebelumnya, antara lain:

  • Desain Grille Depan: Innova Euro 3 memiliki grille depan yang didesain ulang dengan aksen krom yang lebih menonjol.
  • Lampu Utama: Innova Euro 3 dilengkapi dengan lampu utama proyektor dengan sistem leveling otomatis.
  • Fitur Keselamatan: Innova Euro 3 menawarkan fitur keselamatan yang lebih lengkap, seperti ABS, EBD, dan BA.

Dampak Penerapan Innova Euro 3

Penerapan standar emisi Euro 3 pada Innova memiliki beberapa dampak positif, antara lain:

  • Lingkungan yang Lebih Bersih: Teknologi ramah lingkungan pada Innova Euro 3 membantu mengurangi emisi gas buang, sehingga berkontribusi pada kualitas udara yang lebih baik.
  • Kesehatan Masyarakat yang Lebih Baik: Emisi yang lebih rendah dari Innova Euro 3 berdampak pada kesehatan masyarakat yang lebih baik, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah perkotaan dengan polusi udara yang tinggi.
  • Efisiensi Bahan Bakar yang Lebih Baik: Teknologi mesin yang lebih efisien pada Innova Euro 3 menghasilkan konsumsi bahan bakar yang lebih rendah.

Kesimpulan

Innova Euro 3 merupakan sebuah langkah maju yang signifikan dalam hal teknologi ramah lingkungan dan emisi yang lebih rendah. Dengan mengusung mesin diesel common-rail, turbocharger, DPF, dan EGR, Innova Euro 3 mampu memenuhi standar emisi Euro 3 yang lebih ketat. Selain itu, Innova Euro 3 juga menawarkan fitur-fitur tambahan dan desain yang lebih modern. Penerapan Innova Euro 3 memiliki dampak positif pada lingkungan, kesehatan masyarakat, dan efisiensi bahan bakar.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer