Merawat mobil kesayangan, termasuk Mitsubishi L300, sangat penting untuk menjamin performa dan keawetannya. Salah satu aspek penting dalam perawatan adalah memastikan sistem pendinginan berfungsi dengan baik, yang melibatkan pengisian air radiator. Namun, berapa liter air radiator L300 yang dibutuhkan?
Kapasitas Air Radiator L300
Kapasitas air radiator Mitsubishi L300 bervariasi tergantung pada tahun produksi dan varian mesinnya. Berikut rinciannya:
- L300 1998-2008: 5,3 liter
- L300 2009-2014: 5,6 liter
- L300 2015-Sekarang: 6,3 liter
Jenis Air Radiator yang Tepat
Selain kapasitas, jenis air radiator yang digunakan juga penting. Untuk L300, disarankan menggunakan air radiator berjenis coolant atau antibeku. Coolant mengandung bahan aditif seperti etilen glikol atau propilen glikol yang berfungsi sebagai antibeku, antikarat, dan antipendidihan.
Cara Mengganti Air Radiator L300
Mengganti air radiator L300 cukup mudah. Berikut langkah-langkahnya:
- Dinginkan Mesin: Biarkan mesin dingin sebelum melakukan penggantian untuk menghindari luka bakar.
- Buka Tutup Radiator: Cari tutup radiator yang biasanya berada di bagian atas mesin. Putar tutup secara perlahan untuk melepaskan tekanan.
- Buang Air Lama: Letakkan wadah di bawah keran pembuangan radiator yang biasanya berada di bagian bawah radiator. Buka keran dan biarkan air keluar.
- Bersihkan Saluran Pendinginan: Setelah air lama keluar, tutup keran pembuangan dan putar tutup radiator untuk mengisi radiator dengan air bersih. Nyalakan mesin dan biarkan air mengalir melalui sistem pendinginan selama beberapa menit. Buang air kotor yang keluar dari keran pembuangan. Ulangi proses ini beberapa kali hingga air yang keluar terlihat jernih.
- Isi Radiator dengan Coolant: Setelah saluran pendinginan bersih, tutup keran pembuangan dan isi radiator dengan coolant hingga batas yang ditentukan. Campurkan coolant dengan air bersih sesuai dengan petunjuk pada kemasan coolant.
- Pasang Tutup Radiator: Pasang kembali tutup radiator dengan kencang. Pastikan tidak ada kebocoran air dari radiator.
Waktu Penggantian Air Radiator L300
Air radiator L300 sebaiknya diganti secara berkala untuk menjaga sistem pendinginan tetap bekerja dengan baik. Frekuensi penggantian tergantung pada penggunaan dan kondisi kendaraan. Umumnya, disarankan untuk mengganti air radiator setiap 2 tahun atau 40.000 km.
Dampak Air Radiator Kotor
Air radiator yang kotor atau tidak diganti secara teratur dapat menimbulkan beberapa masalah, antara lain:
- Overheating: Air radiator yang kotor dapat menghambat perpindahan panas, yang menyebabkan mesin menjadi terlalu panas.
- Karat dan Korosi: Air radiator yang kotor mengandung mineral dan kotoran yang dapat menyebabkan karat dan korosi pada komponen sistem pendinginan.
- Penumpukan Kerak: Air radiator yang kotor dapat membentuk kerak pada saluran pendinginan, yang menghambat aliran air dan mengurangi kemampuan pendinginan.
Tips Menjaga Sistem Pendinginan L300
Selain penggantian air radiator secara teratur, ada beberapa tips lain yang dapat dilakukan untuk menjaga sistem pendinginan L300 tetap optimal:
- Periksa level air radiator secara berkala dan tambahkan jika perlu.
- Bersihkan radiator dari kotoran dan debu secara teratur.
- Periksa kondisi selang dan klem radiator secara berkala dan ganti jika perlu.
- Lakukan servis berkala pada bengkel terpercaya untuk memastikan sistem pendinginan bekerja dengan baik.
Dengan merawat sistem pendinginan L300 dengan baik, termasuk mengganti air radiator sesuai anjuran, Anda dapat menjaga performa dan keawetan kendaraan kesayangan Anda.
