Mesin Motor Brebet? Waspada, Ini Gejala Sensor EOT Beat Fi Rusak

Antoni Putro

Jakarta – EOT (Engine Oil Temperature) merupakan sensor yang bertugas mendeteksi dan mengirimkan informasi suhu oli mesin ke ECU (Electronic Control Unit). Pada motor Beat Fi, sensor EOT berfungsi mengatur waktu pengapian dan sistem injeksi bahan bakar.

Jika sensor EOT mengalami kerusakan, dapat menyebabkan berbagai masalah pada motor Beat Fi, termasuk mesin brebet atau tidak stabil. Berikut ciri-ciri sensor EOT Beat Fi yang rusak:

1. Mesin Brebet atau Tidak Stabil

Gejala paling umum dari sensor EOT yang rusak adalah mesin yang brebet atau tidak stabil. Hal ini terjadi karena ECU tidak mendapatkan informasi yang akurat tentang suhu oli, sehingga tidak dapat mengatur waktu pengapian dan injeksi bahan bakar dengan tepat.

2. Lampu Indikator Oli Menyala

Sensor EOT juga berperan dalam mengaktifkan lampu indikator oli. Jika sensor EOT rusak, lampu indikator oli akan menyala meskipun level oli sudah cukup.

3. Konsumsi Bahan Bakar Berlebih

Sensor EOT yang rusak dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar yang berlebih. Hal ini terjadi karena ECU tidak dapat mengatur injeksi bahan bakar dengan tepat, sehingga terjadi pemborosan bahan bakar.

4. Knalpot Berasap Putih

Kerusakan sensor EOT juga dapat menyebabkan knalpot berasap putih. Asap putih mengindikasikan adanya pembakaran oli yang tidak sempurna, yang dapat disebabkan oleh pengaturan waktu pengapian yang tidak tepat akibat sensor EOT yang rusak.

5. Akselerasi Lemah

Motor Beat Fi dengan sensor EOT yang rusak biasanya mengalami akselerasi yang lemah. Hal ini terjadi karena waktu pengapian yang tidak tepat membuat mesin tidak dapat menghasilkan tenaga secara optimal.

6. Motor Sulit Dinyalakan

Sensor EOT yang rusak juga dapat menyebabkan motor sulit dinyalakan, terutama saat mesin masih dingin. Hal ini terjadi karena ECU tidak mendapatkan informasi suhu oli yang akurat, sehingga tidak dapat mengatur sistem injeksi bahan bakar dengan tepat untuk menghidupkan mesin.

7. Suara Mesin Berisik

Kerusakan sensor EOT juga dapat menyebabkan suara mesin yang berisik, terutama saat mesin dalam keadaan idle. Suara berisik ini dapat disebabkan oleh pengaturan waktu pengapian yang tidak tepat akibat sensor EOT yang rusak.

8. Kerusakan Mesin Parah

Dalam kasus yang ekstrem, sensor EOT yang rusak dapat menyebabkan kerusakan mesin yang parah. Hal ini terjadi karena ECU yang tidak mendapatkan informasi suhu oli yang akurat dapat mengatur waktu pengapian yang terlalu maju, sehingga dapat memicu terjadinya knocking (ledakan prematur) pada mesin.

Penyebab Kerusakan Sensor EOT

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerusakan sensor EOT pada Beat Fi:

  • Konektor sensor longgar atau kendor
  • Kabel sensor putus atau rusak
  • Sensor rusak secara internal
  • Masalah pada ECU atau sistem kelistrikan lainnya

Cara Memeriksa Sensor EOT

Untuk memeriksa apakah sensor EOT Beat Fi rusak, Anda dapat menggunakan multimeter:

  1. Siapkan multimeter dan atur pada mode Ohm
  2. Hubungkan probe multimeter ke terminal sensor EOT
  3. Baca nilai resistansi yang ditampilkan pada multimeter
  4. Bandingkan nilai resistansi dengan nilai resistansi standar untuk sensor EOT Beat Fi

Jika nilai resistansi yang terbaca pada multimeter tidak sesuai dengan standar, maka kemungkinan besar sensor EOT rusak dan perlu diganti.

Cara Mengganti Sensor EOT

Mengganti sensor EOT Beat Fi relatif mudah dan dapat dilakukan sendiri dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Lepaskan jok motor
  2. Cari posisi sensor EOT pada blok mesin, biasanya berada di bagian bawah
  3. Putar konektor sensor berlawanan arah jarum jam untuk melepaskannya
  4. Cabut sensor EOT dari blok mesin
  5. Pasang sensor EOT baru ke blok mesin
  6. Pasang kembali konektor sensor
  7. Pasang kembali jok motor

Setelah mengganti sensor EOT, disarankan untuk mereset ECU agar sistem dapat menyesuaikan diri dengan sensor yang baru. Cara mereset ECU adalah dengan mencabut terminal negatif aki selama beberapa menit, lalu menghubungkannya kembali.

Jika Anda tidak yakin cara memeriksa atau mengganti sensor EOT, sebaiknya bawa motor Anda ke bengkel terpercaya untuk penanganan yang lebih tepat.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer