Pendahuluan
Toyota Fortuner adalah salah satu SUV paling populer di Indonesia. Dengan performa mesin yang mumpuni dan kabin yang lega, Fortuner menjadi pilihan banyak orang untuk menemani perjalanan sehari-hari maupun berpetualang. Namun, untuk menjaga performa mesin tetap optimal, penting untuk melakukan perawatan rutin, salah satunya adalah mengganti oli mesin secara berkala.
Kapasitas Oli Mesin Fortuner Bensin
Kapasitas oli mesin Fortuner bensin bervariasi tergantung tahun produksi dan tipe mesinnya. Berikut adalah kapasitas oli mesin untuk beberapa tipe Fortuner bensin:
- Fortuner Bensin 2.7L: 5,5 liter
- Fortuner Bensin 4.0L: 6,7 liter
Jenis Oli Mesin yang Direkomendasikan
Selain memperhatikan kapasitas oli mesin, penting juga memilih jenis oli mesin yang tepat untuk Fortuner bensin. Toyota merekomendasikan penggunaan oli mesin dengan spesifikasi sebagai berikut:
- API Service: SN/SM
- Viskositas: 5W-30 atau 10W-40
- Kapasitas: Sesuai dengan kapasitas oli mesin yang disebutkan di atas
Oli mesin 5W-30 memiliki kekentalan yang lebih rendah saat suhu dingin, sehingga lebih mudah mengalir dan melumasi komponen mesin saat mesin pertama kali dihidupkan. Sedangkan oli mesin 10W-40 memiliki kekentalan yang lebih tinggi saat suhu panas, sehingga memberikan perlindungan yang lebih baik pada mesin saat beroperasi pada suhu tinggi.
Frekuensi Penggantian Oli Mesin
Frekuensi penggantian oli mesin Fortuner bensin bergantung pada beberapa faktor, seperti:
- Intensitas penggunaan kendaraan
- Kondisi jalan yang dilalui
- Kualitas oli mesin yang digunakan
Sebagai pedoman umum, Toyota merekomendasikan penggantian oli mesin setiap 10.000 km atau 6 bulan, mana yang lebih dulu tercapai. Namun, jika kendaraan sering digunakan pada kondisi jalan yang berat atau macet, penggantian oli mesin dapat dilakukan lebih sering, misalnya setiap 5.000 km.
Langkah-langkah Penggantian Oli Mesin
Penggantian oli mesin Fortuner bensin dapat dilakukan sendiri atau di bengkel resmi Toyota. Berikut adalah langkah-langkah penggantian oli mesin secara umum:
- Persiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, seperti oli mesin baru, filter oli baru, kunci pas, dan wadah untuk menampung oli bekas.
- Parkir kendaraan pada permukaan yang rata dan matikan mesin.
- Letakkan wadah penampung oli bekas di bawah karter oli.
- Buka baut pembuangan oli pada karter oli dengan menggunakan kunci pas.
- Tunggu hingga oli bekas terkuras habis.
- Pasang kembali baut pembuangan oli dan kencangkan dengan tangan.
- Lepaskan filter oli lama dan ganti dengan filter oli baru.
- Tuangkan oli mesin baru ke dalam mesin sesuai dengan kapasitas yang disarankan.
- Periksa level oli mesin dengan dipstick oli dan pastikan berada di antara tanda "Min" dan "Max".
- Nyalakan mesin dan diamkan selama beberapa menit.
- Periksa kembali level oli mesin dan pastikan masih berada dalam batas yang disarankan.
- Periksa apakah ada kebocoran oli pada baut pembuangan oli dan filter oli.
Kesimpulan
Mengganti oli mesin Fortuner bensin secara rutin sangat penting untuk menjaga performa mesin tetap optimal. Kapasitas oli mesin, jenis oli yang direkomendasikan, dan frekuensi penggantian harus diperhatikan untuk memastikan mesin terlumasi dengan baik. Jika memiliki keahlian teknis, penggantian oli mesin dapat dilakukan sendiri. Namun, jika ragu, lebih baik menyerahkan penggantian oli mesin kepada bengkel resmi Toyota yang berpengalaman.